Wednesday 13 March 2013

Gangguan pada Ginjal, Perawatan dan Pencegahannya

a. Gangguan pada Ginjal
  Di antara sekian gangguan pada ginjal, terdapat gangguan yang sering terjadi berupa  gagal ginjal kronis dan batu ginjal.
1.  Gagal Ginjal dan Pencegahannya
Gagal ginjal adalah ginjal tidak dapat berfungsi lagi sebagai organ ekskresi.
 Kegagalan ginjal yang akut dapat mengakibatkan perdarahan dan fungsi jantung terhenti secara tiba-tiba. Untuk menggantikan fungsi ginjal, penderita mempunyai dua alternatif yaitu melalui pencangkokan ginjal atau cuci darah (dialisis).
 
Karena gagal ginjal perkembangannya dapat diperlambat melalui deteksi dini dan pengobatan serta menjalani gaya hidup sehat.
Gagal ginjal merupakan stadium akhir dari penyakit ginjal. Gagal ginjal terjadi ketika ginjal tidak lagi dapat memproses darah secara normal. Bila gagal ginjal terjadi, maka seseorang harus menjalani perawatan dialisis, dimana mesin menggantikan fungsi normal ginjal. Namun, ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mencegah atau minimal menunda terjadinya gagal ginjal:
1. Mengontrol tekanan darah.
Tekanan darah tinggi kronis merupakan salah satu penyebab paling umum terjadinya gagal ginjal akut pada laki-laki dan perempuan dewasa.
2. Suplemen bawang putih.
 Suplemen ini dapat membantu mengurangi tekanan darah dengan cepat. Namun, pada saat yang sama, suplemen bawang putih dapat menghambat kemampuan penggumpalan darah, sehingga harus diminum di bawah pengawasan dokter.
3. Berhenti merokok.
Asap rokok dapat meningkatkan risiko terjadinya gagal ginjal. Jika Anda berhenti merokok, selain dapat mencegah terjadinya gagal ginjal, juga dapat menurunkan tekanan darah tinggi.
4. Pemeriksaan x-ray.
5. Berhenti minum alkohol.
Menghindari atau berhenti minum alkohol dapat mengurangi ketegangan pada ginjal. Minuman alkohol memaksa ginjal bekerja keras, sehingga menghindari alkohol dapat mencegah terjadinya gagal ginjal.
6. Minum banyak air putih.
Meskipun ginjal sudah mengalami kerusakan, namun biasanya masih bisa memproses air putih. Cobalah untuk minum air putiih minimal delapan gelas setiap hari.
7. Pemeriksaan darah dan urin.
untuk melihat adanya masalah pada ginjal yang muncul meskipun tanda dan gejalanya belum nampak atau dirasakan. Penyebab lain gagal ginjal kronis adalah riwayat penyakit keluarga, gangguan kekebalan tubuh, seperti lupus, dan infeksi ginjal yang disertai dengan batu ginjal .

2. Batu Ginjal dan Pencegahannya
Batu ginjal adalah terbentuknya endapan dari garam kalsium dan penimbunan asam urat sehingga membentuk CaCO3 (kalsium karbonat) pada ginjal maupun pada saluran ginjal atau kandung kemih.



 Kondisi ini dapat mengakibatkan kesulitan pengeluaran urine. Batu ginjal dapat dihilangkan dengan pembedahan (operasi). Selain itu, batu ginjal juga dapat dipecahkan menggunakan sinar laser.
 Batu ginjal lebih sering diderita oleh laki-laki yang berusia antara 30 hingga 50 tahun.
Berikut tips untuk mencegah terjadinya batu ginjal:
1. Kurangi konsumsi daging.
Peningkatan konsumsi protein hewani memperbesar peluang terjadinya batu ginjal.
2. Banyak minum air putih.
3. Batasi konsumsi grapefruit juice dan minuman bersoda.
4. Diet tinggi kalium dan magnesium.
5. Suplemen pyridoxine dan magnesium.
Konsultasikan dengan dokter jika Anda mengambil suplemen pyridoxine dan magnesium.Jika dikonsumsi secara bersamaan, kedua suplemen tersebut dapat mengurangi oksalat, garam mineral yang ditemukan di batu ginjal.
6. Batasi asupan kalsium dan garam.
Anda harus membatasi asupan kalsium dan garam sebagai salah satu langkah untuk mencegah terjadinya batu ginjal

No comments:

Post a Comment