Pembuatan Asam Sulfat (Proses Kontak)
Pembuatan Asam Sulfat Menurut Proses Kontak Industri lainnya yang berdasarkan reaksi kesetimbangan yaitu pembuatan asam sulfat yang dikenal dengan proses kontak. Reaksi yang terjadi dapat diringkas sebagai berikut:
Pertama, belerang dibakar menjadi belerang dioksida.
S(s) + O2(g) ----> SO2(g)
Belerang dioksida kemudian dioksidasi lbh lanjut jd belerang trioksida.
2SO2(g) + O2(g) <====> 2SO3(g)....... delta H= -98 kJ
Reaksi ini berlangsung pd suhu sekitar 500 derajat C, tekanan 1 atm dgn katalisator V2O5. Kemudian gas SO2 dilarutkan dlm asam sulfat pekat hingga jd asam sulfat pekat berasap (dsb oleum, H2SO4.SO3 atau H2S2O7).
SO3(g) + H2SO4(l) -------> H2S2O7(l)
H2S2O7(l) + H2O(l) ------> 2H2SO4(l)
Dari proses kontak ini lalu akan terbentuk asam sulfat pekat dgn kadar 98%
Tahap penting dalam proses ini adalah reaksi (2). Reaksi ini merupakan reaksi kesetimbangan dan eksoterm.
Pada proses kontak digunakan suhu sekitar 500oC dengan katalisator V2O5. Dengan bantuan katalis ini aliran gas tersebut (SO2) diubah menjadi gas SO3. Reaksi ini merupakan reaksi eksoterm sehingga gas tersebut harus didinginkan pada tahap-tahap katalis.
Kegunaan Asam Sulfat
Asam sulfat merupakan komoditas kimia yang sangat penting, , produksi
asam sulfat suatu negara merupakan indikator yang baik terhadap kekuatan industri
negara tersebut. Kegunaan asam sulfat, yaitu:
1.
Kegunaan utama (60% dari total produksi di
seluruh dunia) asam sulfat adalah dalam "metode basah" produksi asam fosfat, yang
digunakan untuk membuat pupuk fosfat dan juga trinatrium fosfat untuk
deterjen.
2.
Asam sulfat digunakan dalam jumlah yang besar
oleh industri besi
dan baja
untuk menghilangkan oksidasi, karat, dan kerak air sebelum dijual ke industri otomobil.
3. Kegunaan asam sulfat lainnya yang penting adalah
untuk pembuatan aluminium sulfat.
Alumunium sulfat dapat bereaksi dengan sejumlah kecil sabun pada serat pulp kertas untuk
menghasilkan aluminium karboksilat yang membantu
mengentalkan serat pulp menjadi permukaan kertas yang keras. Aluminium sulfat
juga digunakan untuk membuat aluminium hidroksida.
Aluminium sulfat dibuat dengan mereaksikan bauksit dengan asam
sulfat:
Al2O3
+ 3 H2SO4 → Al2(SO4)3 +
3 H2O
4. Asam sulfat juga memiliki berbagai kegunaan di
industri kimia. Sebagai contoh, asam sulfat merupakan katalis asam yang umumnya
digunakan untuk mengubah sikloheksanonoksim menjadi
kaprolaktam, yang
digunakan untuk membuat nilon.